Pemutusan Hubungan Cinta alias PHC adalah saat kedua sejoli yang sedang berpacaran memutuskan hubungan mereka, baik merupakan keputusan dari salah satu pihak atau kedua belah pihak tapi kebanyakan dari salah satu pihak saja yang akhirnya memutuskan untuk mengakhiri hubungannya dengan berbagai macam alasan dan kadang alasan tersebut tidak bisa diterima sehingga terjadi konflik, sakit hati dan dendam terhadap sang mantan. Tapi kebanyakan dijamin orang tidak meneruskan hubungan mereka alias putus karena merasa tidak bahagia. Hal inilah yang dialami Jono, gue bakal ceritain lagi kelanjutan hubungannya dengan Bella sang ababil.
Dalam suatu hubungan seharusnya bisa saling memberi kebahagiaan, mungkin tidak 100%
karena tidak mungkin dalam suatu hubungan hanya 100% kebahagiaan. Anggap saja
80% kebahagiaan sisanya 20% adalah kesedihan, kesal, marah, cemburu dan hal-hal
negatif lainnya. Sedangkan Jono dan Bella adalah sebaliknya, 20% adalah
kebahagiaan sedangkan sisanya 80% adalah STRESS! Hal ini menjadi alasan Jono untuk tidak meneruskan hubungan dengan Bella.
Selama
4 bulan Jono pacaran sama Bella jujur lumayan berat juga buat mutusin Bella
karena walau Bella sangat labil dan menyebalkan tapi ada juga kenangan manis Jono sama dia. Sekarang Jono habis ribut besar sama Bella, Bella bahkan sempat
berkata-kata kasar sama Jono. Jono ribut sama Bella cuma gara-gara Jono suruh Bella makan karena Bella ga makan dari pagi sampai sore, Jono takut Bella sakit. Bella memang selalu merasa gendut dan kepengen diet dengan cara menyiksa diri ga makan
dari pagi sampai malam. Bella kesel sama sikap Jono yang terus-terusan nyuruh Bella makan, Jono sendiri tahu kalau Bella kaya gitu terus besoknya pasti bakalan
sakit maag atau masuk angin, Jono cuma ga mau Bella sakit.
Setelah
pertimbangan matang dan kebetulan Jono lagi ribut besar dan kesal sama Bella
karena sifat kanak-kanaknya itu, akhirnya Jono memutuskan untuk mutusin Bella.
Jujur aja mutusin cewe yang masih sayang sama kita itu jauh lebih ga enak
daripada diputusin sama cewe yang udah ga sayang sama kita. Untuk mutusin cewe
yang masih sayang sama kita, caranya harus halus dan sebisa mungkin ga bikin
dia sakit hati atau sedih. Memang yang namanya diputusin pasti sedih tapi ada
cara-cara supaya ga terlalu sedih sehingga si cewe lebih cepat move on. Semua ini Jono lakuin dengan
pertimbangan karena Jono ga mau nyakitin cewe yang pernah dia sayang dan yang
pernah menyayanginya.
Berikut
adalah tips and trick mutusin cewe
yang baik dan benar:
1.
Beri
Sinyal Kalau Cewe Itu Udah Mau Loe Putusin
Satu
dua minggu sebelum loe mau mutusin cewe adalah saat di mana loe mulai
pelan-pelan menghilang dari kehidupan dia. Waktunya loe jarang ngajak dia
jalan, waktunya loe cuek sama dia dan waktunya loe ambil kembali semua
barang-barang yang pernah dia pinjem sama loe seperti console game, komik, film dan lain-lain karena jika loe mengambil
kembali barang-barang ini saat kalian udah putus yang ada adalah suasana awkward alias canggung. Saat loe
melakukan ini jika pacar loe cukup peka maka dia bakalan sadar hanya tinggal
menunggu waktu saja saat loe bilang putus, dia bakal menyiapkan mental. Jangan
kaya temen gue si Albert dia mutusin cewe tanpa ada ancang-ancang seperti ini,
dia bahkan sebelum mutusin pacarnya masih sempet makan bareng sama nyokapnya si
cewe. Setelah mengantar nyokapnya dan si cewe, temen gue ini langsung to the point mutusin cewenya di ruang
tamu, ‘Lastri, gua mau hubungan kita berakhir hari ini,’ dan reaksi si cewe
adalah, ‘Halah, becanda aja loe, April
Mop udah lewat.’ Albert ngotot tetep mutusin cewenya, ‘gue serius,’ dengan
mimik muka yang ga serius karena pada dasarnya muka Albert adalah campuran
antara Tukul dan Kiwil, tentu saja cewenya tetap tidak percaya dengan muka
lawak begitu. Akhirnya Albert teriak ‘GUE SERIUS, GUE MAU PUTUS SAMA LOE!’
Setelah itu baru saja cewenya percaya dan di luar langsung hujan geledek sesuai
isi hati yang diputusin. Tidak ada seorangpun yang menyangka Albert mutusin
cewenya di saat sang cewe sedang berbahagia dan merasa sangat cocok dengan
Albert. Cewenya menangis sedih karena hal itu sangat mengagetkan, sangat tidak
disangka dan secara mental belum siap. Maka biar tidak terjadi hal seperti ini,
setiap loe mau putusin cewe loe, KASIH SINYAL is a must.
2.
Putusin
Cewe Di Hari Libur
Putusin
cewe loe di hari libur atau weekend
alias Sabtu, Minggu dan hari-hari santai lainnya. Alasannya kalau loe mutusin
cewe di hari biasa seperti Senin maka gue jamin besoknya dia ga bakalan siap
untuk ke kantor atau sekolah karena matanya masih bengkak hasil menangis
semalaman. Hari libur juga secara pikiran lebih santai sehingga mungkin cewe
lebih bisa menerima pernyataan menyakitkan. Jangan putusin cewe di hari ulang
tahun dia, hal itu bisa mengakibatkan cewe loe ga akan pernah melupakan
kejadian menyakitkan itu seumur hidupnya dan setiap ulang tahunnya dia pasti
bakal ingat sama loe yang sangat jahat yang pernah mutusin dia di hari ulang
tahun yang seharusnya berbahagia itu.
3.
Putusin
Cewe Saat Loe Lagi Ribut Sama Dia
Putusin
cewe saat lagi ribut besar adalah hal yang paling logis. Saat ini Jono lagi
ribut besar sama Bella jelas momennya tepat untuk mutusin dia. Alasanya udah
jelas ga cocok karena sering ribut. Suasana hati cewe juga lagi panas jadi
momen ini sangat cocok buat mutusin cewe.
4.
Hapus
Semua Kenangan (Foto, SMS, Status Facebook, dll)
Sebelum
loe putusin dia, pinjam dulu HP cewe
loe dan cobalah menghapus sebanyak mungkin kenangan yang pernah tersimpan di
dalam HP tersebut. Misal, hapus SMS mesra loe sama cewe loe, hapus
foto-foto saat loe berduaan, hapus status Facebook
yang melibatkan loe dan cewe loe yang bakalan jadi mantan beberapa saat lagi.
Mengapa?
Karena
buat seorang cewe menghapus kenangan indah kalian berdua yang diabadikan lewat
foto, status atau SMS saat sudah
putus adalah hal yang sangat menyedihkan. Setelah putus semua kenangan indah
bakalan flashback dari otak dia yang
hanya mengakibatkan semakin banjirnya air mata seperti saat gue nonton film
Hachiko di bioskop. So Sad…
Cewe
loe kalau masih sangat sayang sama loe pasti bakalan menyimpan foto, status dan
SMS lainnya maka tugas loe adalah
menghapus hal tersebut agar mantan loe bisa secepatnya melupakan loe dan
melupakan kesedihannya yang diakibatkan sama loe.
5.
Putusin
Cewe Di Tempat yang Tepat
Putusin
cewe di rumahnya kurang tepat karena pasti bakal rame, mungkin loe bakal dicaci
maki bukan hanya oleh cewe loe tapi juga oleh keluarganya mulai dari bokap,
nyokap, kakek, nenek, kakak, adik dan juga pembantunya yang menyayangi mantan
loe dan tidak suka mantan loe disakiti. Putusin cewe di tempat umum juga kurang
tepat karena kalau cewe loe cengeng pasti bakal menangis jerit-jerit sehingga
bikin efek PDA (Public Display Affection)
dan siap-siap saja loe jadi tontonan orang umum yang menyangka ada syuting
sinetron di tempat tersebut.
Putusin
cewe di mobil cukup tepat, karena di mobil hanya ada loe berdua. Putusin cewe
loe di mobil sewaktu mau pulang menuju rumahnya dan saat loe mengikrarkan kata
PUTUS maka cewe loe bakalan turun dari mobil kemudian menangis menuju kamarnya,
dan loe udah siap tancap gas kabur dari situasi tidak mengenakkan itu menuju
rumah loe yang aman dari serangan BSH alias Barisan Sakit Hati seperti
keluarga, saudara dan teman-temannya cewek loe.
6. Cari Alasan Putus yang Rasional tapi Membuat Dia Tenang
Alasan apapun loe mutusin cewek pasti bakal bikin sakit hati cewek loe tapi menurut gue loe lebih baik memilih alasan yang membuat dia tenang daripada loe jujur tapi nyakitin, misal "loe tuh jadi cewek labil banget, ngeselin gila, gue bisa mati muda kalau lama-lama sama loe, mending gue pacaran sama kambing daripada sama loe!" Wah tuh cewe kayanya langsung cakar-cakar tembok kaya orang kesurupan kalau digituin. Kalau bisa putus baik-baik ya bagus tapi kebanyakan pasti berakhir dengan pertengkaran atau permusuhan. Yang pasti jangan salahkan dia 100% dan jangan emosi saat mutusin cewek, stay cool aja dan berbicara dengan nada santai. Aku ga cocok buat kamu, selalu buat kamu marah, selalu ribut, kalau diterusin juga cuma bikin kita berdua ga bahagia, lebih baik kita cari kebahagian kita masing-masing."
6. Cari Alasan Putus yang Rasional tapi Membuat Dia Tenang
Alasan apapun loe mutusin cewek pasti bakal bikin sakit hati cewek loe tapi menurut gue loe lebih baik memilih alasan yang membuat dia tenang daripada loe jujur tapi nyakitin, misal "loe tuh jadi cewek labil banget, ngeselin gila, gue bisa mati muda kalau lama-lama sama loe, mending gue pacaran sama kambing daripada sama loe!" Wah tuh cewe kayanya langsung cakar-cakar tembok kaya orang kesurupan kalau digituin. Kalau bisa putus baik-baik ya bagus tapi kebanyakan pasti berakhir dengan pertengkaran atau permusuhan. Yang pasti jangan salahkan dia 100% dan jangan emosi saat mutusin cewek, stay cool aja dan berbicara dengan nada santai. Aku ga cocok buat kamu, selalu buat kamu marah, selalu ribut, kalau diterusin juga cuma bikin kita berdua ga bahagia, lebih baik kita cari kebahagian kita masing-masing."
Setelah
menerapkan enam poin tadi, Jono udah siap mutusin Bella pada saat hari Sabtu sepulang
dari mall. Jono juga udah siapin
mental menerima caci maki Bella karena toh selama pacaran empat bulan ini Jono selalu dicaci maki sama dia, jadi secara mental Jono pasti udah siap, udah
biasa.
Hari
ini hari Senin seharusnya Jono jemput Bella di tempat dia les Bahasa Thailand,
Bella belajar bahasa Thailand karena berminat menjadi artis Thailand supaya
bisa akting sama Mario Maurer dan cuma satu scene
yang dia incer yaitu CIUMAN BIBIR SAMA MARIO MAURER. Kata Bella, ‘Mungkin cuma
ini usaha maksimal yang bisa gue lakuin supaya gue bisa ciuman sama Mario, gue
harus jadi artis juga dan berakting sama Mario di film romantis.’
Jono harus menjalankan tips yang pertama yaitu KASIH SINYAL maka Jono sok sibuk, Jono ga bisa jemput dia di tempat les dan hal ini adalah pertama kalinya Jono ga bisa
jemput Bella di tempat les. Alhasil Bella bĂȘte berat tapi Jono cuekin, Jono bilang, ‘Ada kerjaan jadi ga bisa jemput.’
Hari
Selasa Jono ke rumah Bella, tujuan Jono adalah mengambil semua barang-barang yang
pernah dipinjam Bella sekaligus menjalankan lagi tips pertama yaitu KASIH
SINYAL. Barang-barang pinjaman terutama Nintendo DS dan DVD film punya kakaknya akhirnya Jono ambil balik, semua sudah aman
di tangan Jono sekarang. Saatnya menjalankan tips nomor dua, yaitu putusin cewe
di hari libur. Tips ini udah Jono rencanain, rencananya hari Sabtu Jono mau bawa
ke Bella ke mall favorit dia,
jalan-jalan seperti biasa dan dalam perjalanan pulang hampir sampai ke
rumahnya, Jono berhenti dulu untuk mengeluarkan kata-kata maut yaitu PUTUS.
Hari
Rabu seperti biasa Jono cuek, Jono ga pernah BBM Bella duluan dan Bella mulai resah dan marah-marah karena cueknya Jono ini. Akhirnya Jono BBM duluan sekaligus SMS.
‘Sibuk
ya, sibuk aja terus ga ada waktu buat aku.’
Jono diem. Bella sms lagi.
‘Besok
mau ke rumah aku?’ dan Jono jawab singkat, ‘Boleh.’
Hari
Kamis Jono ke rumah Bella, seperti biasa jam 6 sore udah tiba di rumah Bella.
Tiga jam berlalu dengan suasana canggung nonton TV bareng yang acaranya
ngebosenin. Waktu sudah menunjukkan jam 9 malam dan biasanya Jono pulang dari
rumah Bella jam 11 malam. Jono mencoba membuka pembicaraan, Jono mau bilang pamit
pulang aja.
‘Bel,
aku mau pulang dulu ya, sudah jam 9 besok harus bangun pagi mau kerja,’ kata Jono kalem.
Bella
terdiam, tampak sekali mukanya sangat kesal, dia ga rela Jono pulang “sepagi”
ini.
‘YA
UDAH KALAU MAU PULANG YA PULANG SAJA, TAHU KAN PINTUNYA DI MANA!’ Bella teriak
galak.
‘Ga
usah marah-marah lah Bel,’ kata Jono masih kalem.
‘JAM
9 UDAH PULANG, GA MALU SAMA PINTU!’ kata Bella marah-marah.
‘Pasti
kamu punya cewe lain kan? Sini liat BlackBerry
kau!’ paksa Bella sambil merebut BB Jono.
Bella
chek kontak BBM Jono satu-satu.
‘Pantas,
liat banyak gini kontak cewek cantik di BBM!’
Jono udah ga tahan sama sikap dia, seketika semua tips yang mau dijalanin jadi
buyar, Jono lupa belum jalanin tips nomor dua yaitu putusin di hari libur
dan tips nomor empat yaitu hapus semua kenangan, tapi Jono inget ada tips nomor
tiga yaitu putusin cewe saat lagi ribut dan akhirnya Jono mencoba mutusin Bella
hari ini, semua rencana Jono cancel.
Jono duduk sambil menghela nafas.
‘Bel,
aku ga tau kenapa kita harus selalu ribut? Aku merasa kita ga cocok buat jadi
pacar, mungkin kita lebih cocok jadi teman saja.’
Bella terdiam dan sepertinya agak kaget mendengar perkataan Jono.
‘Mak..sud
k…amu Jon?’ Bella bertanya sambil menahan isak tangis.
‘Aku
merasa ga pantas jadi pacar kamu, aku selalu buat kamu kesal, kamu selalu marah
sama aku, aku yakin kamu bisa menemukan laki-laki yang lebih baik daripada
aku.’
‘…………,’
Bella diam.
‘Kita
akhiri hubungan kita sampai di sini, kita putus.’ kata Jono yakin.
‘Huaaahhhhhh….
Aaaarhhhh huahhhhhh..’
Bella
menangis kencang, nyokapnya yang ada di lantai dua juga sampai mendengar. Ini
adalah kesalahan Jono karena kaga ngejalanin tips nomor lima yaitu putusin cewe di
tempat yang tepat. Jono sadar ternyata Bella terlalu polos untuk tahu semua
sinyal putus, jadi Bella selama ini ga sadar bakal Jono putusin, Bella shok.
Nyokapnya
turun dan langsung bertanya ala wartawan kasus pembunuhan, ‘ADA APA INI?!’
‘Aaangggg…
Hik Hik Hik Huuuu…,’ tangisan Bella semakin keras.
Nyokapnya
Bella dalam sekejap tahu apa yang terjadi.
‘JONO,
KAMU CERITA SAMA TANTE SEKARANG!’
Malam
itu Jono diceramahin sama mamanya Bella, mamanya Bella membela anaknya dan
nyalahin Jono 100%. Bella hanya bisa duduk membelakangi Jono sambil menangis, ga
mau ngeliat mukanya lagi, Jono tau dia sangat sedih. Nyokapnya Bella ternyata
sadar sinyal Jono selama ini, sedangkan Bella ga sadar, jadi nyokapnya Bella
tidak terlalu kaget sama keputusan Jono mutusin Bella. Setelah dua jam lebih Jono diceramahin, disindir, disalahin, dimarahi akhirnya mamanya Bella bisa mengerti
alasannya mutusin Bella yaitu ketidakcocokkan dan ketidaknyamanan, di sini
mamanya Bella juga mengeluarkan air mata karena sedih karena selama 4 bulan ini mamanya lumayan dekat dengan Jono dan sering pergi sekeluarga. Jono jadi merasa bersalah
kepada mereka berdua. Jono pulang dengan perasaan antara sedih dan lega. Jono mutusin Bella, walaupun kurang lancar akhirnya Jono bisa lepas dari hubungan
yang sangat amat tidak sehat ini. Malamnya Jono ga bisa tidur nyenyak.
Besoknya, Jono liat status BBM Bella ‘I remember the time when I’m with you but
now it’s just a memory.’ Setelah itu Bella menghapus kontak Jono dari
BBM-nya dan menghapus kontak Facebook-nya juga, dan status Facebook Bella
berubah menjadi single. Hal itu
sontak mengakibatkan banyaknya cowo-cowo yang sempet mengharapkan Bella ramai
untuk komentar satu-satu di status dengan kalimat penyemangat bernada modus
seperti, ‘Bel, jangan sedih ya, pasti ada cowo yang cocok buat kamu (dalam hati mereka ‘itu adalah gue’).’ Jono resmi PHC alias Putus Hubungan Cinta dari Bella,
rasanya lebih mending daripada kena PHK (Putus Hubungan Kerja).Pada akhirnya Jono menjadi jomblo lagi menemani jomblo-jomblo lainnya di muka bumi yang tidak terhitung jumlahnya.
0 comments:
Post a Comment